Sumbawa Besar, SakaNTB.com| 29 Oktober 2025— Seorang karyawan tambak udang PT. Aquakultur di Kecamatan Lunyuk, Kabupaten Sumbawa, dilaporkan meninggal dunia secara mendadak pada Selasa (28/10/2025) malam. Korban diduga meninggal akibat serangan jantung.
Kapolres Sumbawa AKBP Marieta Dwi Ardhini, S.H., S.I.K., melalui Kapolsek Lunyuk AKP Didik Setiyanto, membenarkan kejadian tersebut. Dari hasil pemeriksaan sementara, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
“Dugaan sementara penyebab meninggalnya korban adalah karena sakit, kemungkinan serangan jantung. Setelah dilakukan pemeriksaan luar oleh dokter Puskesmas, tidak ditemukan indikasi tindak kriminal,” jelas AKP Didik, Rabu (29/10)
Korban diketahui bernama Stefanus Lepong, S.T., lahir pada 26 September 1958, warga Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat.
Menurut keterangan saksi di lokasi, sekitar pukul 23.20 Wita korban sempat keluar dari mess karyawan. Tak lama berselang, korban mengalami kejang dan kemudian pingsan. Saksi berinisial R (45 tahun) yang berada di sekitar lokasi segera menghubungi petugas Puskesmas Lunyuk.
Setibanya di lokasi, tim medis menyatakan korban telah meninggal dunia. Jenazah kemudian dibawa ke Puskesmas Lunyuk untuk pemeriksaan lebih lanjut guna memastikan penyebab pasti kematian.
Pihak kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), membuat Laporan Polisi Model A, serta berkoordinasi dengan pihak keluarga dan tenaga medis. Berdasarkan hasil kesepakatan bersama, jenazah korban akan dipulangkan ke Mataram pada Rabu (29/10) dini hari untuk dimakamkan.
“Kami sudah berkoordinasi dengan pihak keluarga dan dokter Puskesmas. Jenazah akan segera dibawa ke rumah duka di Mataram,” ujar AKP Didik.
Pihak kepolisian memastikan penanganan kasus ini dilakukan sesuai prosedur, dan keluarga korban telah menerima kejadian tersebut sebagai musibah.
Reporter: Saka-1
Editor: Redaksi SakaNTB.com





